Kupu-Kupu, Serangga Cantik dengan Daur Hidup Sempurna
Saat musim bunga, ada banyak serangga yang turut berbahagia dengan keindahannya. Mereka kerap datang dan hinggap di salah satu mahkota bunga yang sedang mekar, makin menambah eloknya benda yang disukai banyak wanita ini. Salah satunya adalah kupu-kupu, serangga yang memiliki bentuk sayap beragam dan juga beraneka warna. Semenjak di Bunda cekatan, kupu-kupu menjadi kata yang kerap disebut. Yuk, kenali lebih dekat tentang fauna ini. Kupu-Kupu, Serangga Cantik yang Memiliki daur Hidup Sempurna.
Kupu-Kupu, Serangga Cantik dengan Daur Hidup Sempurna.
Kupu-kupu merupakan salah satu serangga yang mengalami metamorfosis dengan sempurna. Untuk me-recall kembali, aku tuliskan sedikit penjelasan tentang arti dari metamorfosis ya. Dalam ilmu Sains, pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup khususnya serangga, memiliki beberapa fase yang disebut dengan metamorfosis atau perubahan bentuk/fisik. Saintif menyebutkan bahwa metamorfosis pada dasarnya merupakan sebuah proses pertumbuhan pada hewan dengan melibatkan perubahan struktur fisik sejak menetas hingga tumbuh dewasa. Perubahan bentuk itu sendiri diklasifikasikan menjadi dua jenis yakni metamorfosis yang sempurna dan metamorfosis yang tidak sempurna.
Pada jenis metamorfosis sempurna, makhluk hidup akan mengalami perubahan bentuk melalui 4 fase tahapan, yakni fase telur, fase larva, fase pupa/kepompong, dan fase dewasa. Berbeda dengan metamorfosis tidak sempurna, makhluk hidup hanya akan melewati 3 tahapan perubahan, yakni fase telur, fase larva dan fase dewasa. Ada tahapan yang tidak dilewati sehingga disebut dengan metamorfosis tidak sempurna.
Seperti yang aku sebutkan di atas, kupu-kupu merupakan salah satu makhluk hidup yang melewati tahap perubahan bentuk/fisik atau metamorfosis secarasempirna. Dalam siklus hidupnya kupu-kupu mengalami empat tahapan perubahan fisik yakni dimulai dari telur, selanjutnya telur berubah menjadi larva/ulat. Selanjutnya ulat tadi bertransformasi menjadi kepompong dan akhirnya keluarlah kupu-kupu dewasa dari dalam kepompong tersebut.
Untuk metamorfosis pada kupu-kupu termasuk proses perkembangan biologi yang berubah dari waktu ke waktu. Hal ini membuat kupu-kupu memerlukan waku yang lebih lama dibandingkan serangga lainnya untuk berubah dari telur, ulat hingga menjadi seekor kupu-kupu dewasa, karena ada tahap pupa/kepompong yang harus ia lalui terlebih dahulu.
Daur Hidup Kupu-Kupu
Daur hidup kupu-kupu tergolong dalam metamorfisis sempurna. Berikut ini adalah daur hidup kupu-kupu.
Daur hidup kupu-kupu. Sumber: https://saintif.com/ |
- Telur
Tahap paling awal dalam proses ini adalah kupu-kupu meletakkan telurnya pada ranting dan daun yang disukainya. Umumnya kupu-kupu akan meletakkan telurnya di ujung daun atau di bawah daun. Telur kupu-kupu biasanya membutuhkan waktu sekitar 3-5 hari untuk menetas.
- Larva (Ulat)
Setelah telur menetas, seekor larva atau ulat akan keluar dari cangkang dan mulai mencari makan berupa dedaunan di sekitarnya.Saat menetas, ulat akan merasa lapar, hal pertama yang dilakukan adalah memakan cangkang telurnya terlebih dahulu sebelum akhirnya melahap daun hijau yang ada di sekitarnya.
Tugas ulat adalah makan dan makan sehingga dapat tumbuh. Masa ulat untuk makan dan tumbuh adalah 12 hari. Karena pertumbuhannya, ulat akan mengalami proses alami pergantian kulit sebanyak 5-6 kali. Setelah ulat merasa cukup untuk makan, ia akan mencari tempat untuk menjadi sebuah kepompong.
Ketika masih menjadi ulat, ia menjadi salah satu binatang yang lemah dan kecil. Ulat bahkan merupakan makanan dari banyak binatang, sehingga ia harus berjuang untuk tidak dimakan agar dapat bertahan hidup.
- Kepompong (Pupa)
Kepompong biasanya dibungkus dengan sesuatu yang berwarna coklat dan keras. Kepompong akan berpuasa selama 7-20 hari dengan tidak makan dan tidak minum. Waktu kepompong ini biasanya berbeda-beda tergantung spesiesnya.
- Kupu-kupu (Imago)
Imago adalah proses sebuah kepompong akan berubah menjadi seekor kupu-kupu. Pada mulanya kupu-kupu akan keluar dari kepompong dengan sayap yang masih kecil, kusut dan basah karena ada cairan. Cairan ini sebenarnya berguna membantu pembesaran sayap kupu-kupu. Cairan ini di sebut dengan hemolymph.
Setelah keluar dari cangkang kepompong, kupu-kupu akan merangkak ke atas dahan, agar tubuhnya mengering, dan sayapnya bisa berfungsi dengan normal. Kupu-kupu akan memenuhi kebutuhan makannya dengan mencari bunga untuk menyerap nektar atau sari bunga pada siang hari.
Proses hidup yang dilewati oleh kupu-kupu lebih panjang dibandigkan serangga lain, ia perlu melewati setiap tahap dengan baik agar bisa mampu menjadi kupu-kupu yang cantik. Daur hidup kupu-kupu tergolong dalam metamorfosis yang sempurna. Demikian hal dengan manusia, setiap insan harus melewati tahapan dalam hidupnya agar mampu menjadi pribadi yang kuat dan menawan.
Semoga bermanfaat
ARL
0 comments
Terima kasih sudah berkunjung, dan berkomentar dengan santun 😊
Cara mengisi komentar:
Pilih NAME/URL, Ketik dengan URL Blog, Isi komentar 📝