Menuju Jungle of Knowledge, Ini Peta Belajar Ala Aku
Pembelajaran Bunda Cekatan Institut Ibu Profesional telah memasuki pekan keempat, pekan terakhir untuk tahapan telur-telur. Setelah mengumpulkan aneka kandungan di dalam telur, mulai dari telur hijau diikuti telur merah kemudian telur orange kini saatnya menutup tahapan telur dengan membuat peta belajar yang paling sesuai dengan diri. Menuju Jungle of Knowledge, Ini Peta Belajar Ala Aku.
Jurnal Bunda Cekatan: Menuju Jungle of Knowledge, Ini Peta Belajar Ala Aku
Alhamdulillah..
Akhirnya sampai juga di pekan keempat kelas Bunda Cekatan Batch 2. Setelah mengembara dan menjelajahi hutan belantara Kupu Cekatan di tahapan telur-telur. Setelah melewati tahap telur mulai dari hijau merah dan orange, kini saatnya mempersiapkan diri untuk memasuki Hutan Belantara Ilmu atau Jungle of Knowledge Kelas Bunda Cekatan Batch 2.
Kira-kira apa yang perlu dibawa agar penjelajahan di hutan belantara bisa tuntas sampai garis finish?
Yup, bener banget.
Peta.
Is it necessary?
Sure, it is. It will make us keep on track to explore the Jungle.
Peta akan menjadi panduan di kala belajar menelusuri sebuah ilmu. Menjaga untuk tidak tergiur memilih jalur yang tidak dibutuhkan, tidak tergoda untuk mengambil sesuatu yang sebenarnya bukan menjadi kebutuhan diri. Atau pada saat mulai merasa oleng, limbung, kehilangan arah dan merasa tersesat, diri ini bisa tilik kembali pegangan untuk kembali berfokus pada jalur yang seharusnya.
Kelas Belajar, Jurnal Bunda Cekatan, Ini Peta Belajar Ala Aku
Saatnya menuangkan pikiran yang berisi apa saja yang harus dicari dan dicapai selama 6 bulan ke dalam di tahapan kelas Bunda Cekatan. Buah pikiran dari apa saja yang telah dipilih dan dicantumkan dalam telur orange tempo hari.
Sebelum melihat suguhan peta pada infografis, Sahabat kuajak untuk flashback sejenak melihat aneka telur-telur yang ada di Jurnal Bunda Cekatan, mulai dari Telur Hijau untuk melacak kekuatan diri, Telur Merah yang berfungsi untuk menemukan keterampilan diri, dan Telur Orange guna menentukan gaya belajar yang aku banget.
Revisi sempati aku lakukan, beberapa kali malah. Hal ini karena setelah menimbang dan memikirkan kembali dengan lebih seksama. Perubahan bukanlah suatu hal yang dilarang, karena apa yang dirubah merupakan sesuatu yang erat kaitannya dengan tujuan hidup yang akan diraih dalam milestone atau jangka waktu tertentu, yakni 6 bulan bila di Bunda Cekatan.
Berfokus dan Jujur Pada diri Sendiri
Sejak pekan kedua menjalani Kelas Bunda Cekatan Batch 2, banyak hal yang terjadi. Peristiwa ini sangat mempengaruhi terhadap langkah apa yang harus segera diputuskan terkait situasi kami sekeluarga.
Awalnya ada dua hal yang ingin sekali lebih ditekuni, yakni dunia kepenulisan dan seni berbicara. Keduanya dilatar belakangi karena sejak jelang pertengahan tahun lalu aku mulai ikut kelas blogging dan juga writing, serta sejak tahun kedua kami tinggal di Jepang, aku memiliki kegemaran baru yakni mempresentasikan tentang Nusantara kepada penduduk lokal, meskipun baru di kalangan murid tempat anak sulungku bersekolah.
Tapi berulang kali para peri hutan mengingatkan, agar memikirkan dengan dalam tentang apa yang paling dibutuhkan oleh masing-masing pribadi saat ini. Yang dibutuhkan itu bukanlah sesuatu yang disukai/digemari saja, tetapi bisa jadi yang dibutuhkan saat ini adalah sesuatu yang harus dijalani karena mendesak, bukan yang diinginkan, tetapi harus segera diselesaikan.
Sebelum pemandu kelas Bunda Cekatan mengatakan tentang untuk berfokus pada diri, suami terkasih pun senantiasa mengingatkan agar berfokus di kala menjalani sesuatu. Jangan dikerjakan hanya sambil lalu, karena diri tentu tidak maksimal mengambil pelajaran.
Nikmat serta ujian dari-Nya sudah ditetapkan, harus dijalani untuk menjadikan pribadi yang lebih baik lagi. Berulang kali sesi diskusi, tukar pendapat, saling mengalirkan rasa untuk menguatkan satu sama lain dilakukan bersama pasangan. Agar mampu menjalaninya dengan tabah dan bahagia. Agar dapat terus mendidik anak-anak menjadi generasi berakhlak dan tangguh. Menjadi madrasah utama dan pertama bagi anak-anaknya.
Inilah Peta Belajarku
Project Developing self management skills to become a sparkling mom for my family
Topic : Self Management
Global Purpose :
- stay productive as a woman, wife and mother.
- To be more successful in goal setting effort
Knowledge
1. Manage Distraction
Selain upaya berfokus dalam menjalani, pengelolaan distraksi atau hambatan/gangguan dalam melakukan sesuatu harus dilakukan agar tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai.
Setelah mengetahui apa saja distraksi yang bisa menghampiri maka selanjutnya adalah mulai mengatur waktu. Agar pribadi bisa ter-manage dengan baik maka mengatur dan mengelola waktu kegiatan tak ayal harus pula dikuasai. Hal agar misi yang dijalankan untuk mencapai tujuan akan lebih runut dan terarah. Tentu sebagai seorang ibu dengan berbagai aktivitasnya, time management harus terus dipelajari agar mampu menjadi sosok yang bisa terus produktif dengan membuat daftar kegiatan berdasarkan skala priritas.
2. Set Up a Good Mindset
Menata pola pikir merupakan salah satu hal yang penting banget untuk dilakukan untuk bisa berhasil mencapai suatu tujuan. It begins from a correct mindset. Semua berawal dari pola pikir yang positif. Guna mencapai goal tentu banyak tantangan yang harus ditaklukkan, dan setiap melewati satu proses artinya ada satu kesuksesan kecil yang berhasil diraih. Setiap kesuksesan kecil yang disyukuri akan menuntut ke arah kesuksesan yang lebih besar lagi.
3. Self Care
Memupuk kesadaran diri atas apa yang dibutuh guna tetap tumbuh dan berkembang melalui cara atau suatu proses agar tetap bisa merasa santai dan bahagia.
4. Manage Anger
Keempat hal di atas adalah ilmu pendukung yang aku perlukan untuk menuntaskan kebutuhanku saat ini yakni, Self Management, atau Keterampilan Mengatur Mengelola Diri Sendiri. Ini harus segera kuselesaikan agar aku bisa kembali produktif menjadi seorang wanita, istri dan tentunya ibu bagi-anak-anak. Karena seorang ibu merupakan contoh real yang pertama dan terdekat bagi anak didik utama, yakni anak-anaknya. Mother is a school for their children, jadi ia harus dapat memberikan contoh dan pengaruh positif bagi buah hatinya.
Untuk memudahkan, ini adalah penjabaran lebih detail tentang Peta Belajarku selama di Bunda Cekatan.
Aku yakin setiap diri tentu diberikan nikmat ujiannya sendiri dari Sang Maha Adil. Semua nikmat ujian tersebut tentu menjadi sarana untuk menjadikan pribadi yang lebih baik lagi dari sebelumnya.
Bismillah..
Semoga aku bisa tuntas mempelajari hal yang telah kutuliskan di atas sehingga dapat menciptakan lingkungan sekolah untuk belajar, bermain serta tumbuh, bagi anak-anaknya.
Aamiin
よいしょ
頑張ります
ARL
0 comments
Terima kasih sudah berkunjung, dan berkomentar dengan santun 😊
Cara mengisi komentar:
Pilih NAME/URL, Ketik dengan URL Blog, Isi komentar 📝