Saat hendak bepergian tentu perbekalan harus disiapkan, hal ini agar memudahkan kita dalam mencapai tujuan akhir yang akan dituju. Begitu pula dengan petualangan di Hutan Kupu-Kupu Cekatan, salah kelas pembelajaran oleh Institut Ibu Profesional. Seluruh peserta diberikan bekal perbekalan yang cukup untuk melewati tantangan selama berpetualang. Bekal untuk Belajar Bersama Bunda Cekatan. 

Bekal untuk Belajar Bersama Bunda Cekatan

Kelas Bunda Cekatan, kelas yang diselenggarakan oleh Institut Ibu Profesional bagi para ibu yang telah menuntaskan Matrikulasi dan Bunda Sayang, sudah dimulai di awal tahun 2021. Seperti halnya batch pembuka yang telah diselenggarakan di tahun lalu, pada etape kedua inipun pengurus IIP Nasional menyelenggarakan kelas pembelajaran ini dengan well prepared. Bahkan ditambahkan fitur lain yang sangat apik untuk ditampilkan dalam media sosial Facebook Group. 

Desain serta animasi yang dipergunakan seakan nyata. Kami sebagai penjelajah hutan, sebutan peserta dalam pembelajaran di Hutan Kupu-Kupu Cekatan ini bagaikan diajak terbang menyusuri hutan. Merdunya kicauan burung, bisikan angin yang terdengar samar di telinga saat menyaksikan tayangan di halaman Facebook Group membawa khayalan kami terbang ke hutan belantara yang hijau nan rimbun. 

Baca Juga: Jurnal Bunda Cekatan. Lacak kekuatan Diri. 

Sebagai petualang tentu harus juga mempersiapkan perbekalan yang cukup. Tujuan agar mempermudah perjalanan dalam menempuh aneka tantangan yang menghadang. 

Tidak bisa dihindari saat di tengah jalan nanti muncul rasa lelah, capai, atau jatuh tersungkur dan hampir putus asa. Inilah pentingnya membawa perbekalan yang cukup. Agar bisa dibuka dan dipergunakan saat timbul permasalahan. Toh pun bila perbekalan kita tidak mampu untuk menyelesaikan masalah, setidaknya ada bekal untuk tetap bisa memompa semangat guna mencari solusi sebagai jalan keluar. 

Begitu pun di Hutan Kupu-Kupu Cekatan, para peri hutan - sebutan bagi pemandu kelas bunda cekatan - juga memberikan barang-barang perbekalan kepada kami, para penjelajah hutan yang ingin bermetamorfosis menjadi kupu-kupu cantik ini. Bekal ini berupa ransel. 

Tas yang cukup sarat isi, yang umum digunakan oleh para pendaki atau pelaku petualang ini dibagikan kepada masing-masing penjelajah.Dari wisatawan di TransCity menjadi penjelajah di hutan kupu-kupu. Karenanya peri hutan telah menyiapkan perbekalan. Ransel ini berisi perbekalan dan dapat disematkan twibbon, tag pengenal atau badge pencapaian hasil penjelajahan selama di hutan. Ransel ini dapat dibawa selama berpetualang yang dapat dibuka kapanpun dibutuhkan. Di dalam ransel kami bisa menemukan teropong, peta, serta  jungle playbook. 

Secara sederhana, teropong merupakan alat yang berfungsi untuk melihat benda-benda yang letaknya jauh dari keberadaan kita. Sehingga dengan alat ini, kita bisa melakukan perkiraan tentang posisi keberadaan kita di medan petualang. Bisa menghitung berapa jarak yang telah kita lalui. Serta mengetahui berapa perkiraan jarak lagi yang harus kita lewati agar dapat mengatur strategi untuk mencapai titik akhir, garis finish yang hendak dituju. 

Bekal kedua adalah peta. Ini adalah benda yang menunjukkan gambar suatu wilayah. Peta bisa merupakan peta konvensional, yang berupa gambar pada bidang datar/lembaran, atau bisa pula berupa peta digital. Dengan peta kita bisa mengetahui informasi dari suatu wilayah. Di hutan kupu-kupu cekatan, peta yang diberikan kepada penjelajah adalah jungle map, merupakan peta yang menunjukan lokasi titik berkumpul  selama menjelajah hutan. Disini terdapat aneka titik yang menunjukkan setiap tingkatan tahapan yang harus berhasil dilalui supaya bisa merayakannya bersama di tujuan yakni. taman bunga penuh kupu-kupu.

Bekal terakhir adalah jungle playbook, Di dalam berisi panduan bagi para penjelajah untuk merasakan keseruan bermain dan belajar saat melakukan penjelajahan di Hutan Kupu-Kupu Cekatan. Mulai dari cara belajar serta tuntunan untuk bisa berhasil menyelesaikan semua tantangan yang telah disiapkan oleh para peri hutan. Tentunya panduan ini hanya boleh diketahui oleh para ibu pembelajar di dalamnya. 

Perbekalan tentunya sangat penting bagi siapapun yang hendak memulai aktivitas, perjalanan dan petualangan. Dengan bekal yang cukup, kita akan lebih siap dalam melangkahkan kaki, melewati rintangan juga tantangan, kembali bersemangat melanjutkan perjalanan guna menuju titik akhir tujuan. 

Buat Sahabat yang hendak mengambil suatu tantangan, yuk siapkan perbekalan yang cukup. Agar makin mantap untuk merasakan keseruannya menyelesaikan satu tantangan ke tantangan lainnya. 

Terima kasih. 

Salam hangat 

ARL